Minggu, 20 November 2016


Pelajar mabuk keroyok dan lempar batu aparat Polres Yahukimo

Aparat kepolisian terkena lemparan batu
Yahukimo - Sabtu tanggal 19 November 2016, masyarakat sekitar SMAN 1 Dekai kembali diresahkan akibat ulah pelajar SMAN 1 Dekai yang mabuk-mabukan dan melakukan pengeroyokan serta pelemparan batu kepada aparat Polres Yahukimo yang hendak mengamankan mereka.

Kejadian bermula pada hari itu yaitu sekitar pukul 10.00 WIT, salah seorang Guru di SMAN 1 Dekai melaporkan kepada personel Polres Yahukimo bahwa ada beberapa muridnya mabuk di sekolah dan minum minuman alkohol jenis air Nanas, guru tersebut meminta agar polisi mengamankan muridnya tersebut karena sangat mengganggu aktifitas di sekolah.

“Karena mengganggu proses belajar mengajar dan menganggu siswa lain di sekolah maka kami segera amankan siswa mabuk ini ke Mapolres”, Jelas Iptu M. Karim.


Selang beberapa menit, anggota Polres Yahukimo datang ke lokasi kejadian dengan membawa Truk Patroli Polres. Setibanya di sana, anggota Polres langsung mengamankan kedua pelajar yang sedang mabuk tersebut dan membawanya ke Mapolres. Tetapi ketika hendak dinaikkan ke truk, kedua pelajar tersebut mengamuk, menolak dan berusaha melepaskan diri dari petugas kepolisian. Serentak dari arah belakang polisi beterbangan batu dari arah kelas SMAN 1 Dekai. Ternyata petugas polisi yang akan mengamankan kedua pelajar tersebut dilempari batu, kayu dan ketapel oleh rekan-rekan sesama pelajar yang tidak terima atas penangkapan kedua temannya yang sedang mabut itu.

Merasa terdesak, anggota polisi tersebut mencari perlindungan dan meminta bantuan tambahan personel dari Mapolres untuk mengatasi amukan murid-murid tersebut. Beberapa menit kemudian bantuan personel dari Mapolres datang dan tetap dihujani oleh lemparan batu oleh para murid SMAN 1 Dekai, sehingga dengan terpaksa aparat Polisi pun mengeluarkan tembakan peringatan dari luar pagar sekolah. Hujan batu pun berhenti kemudian polisi mengamankan 5 orang siswa SMAN 1 Dekai dan 2 orang Guru untuk dimintai keterangan terkait kejadian tersebut.

Akibat kejadian tersebut, seorang anggota Polres Yahkimo Bripda Daniel Kiriho mengalami luka robek pada jidat kanan dan beberapa memar pada bagian badan akibat lemparan batu pelajar SMAN-1 Dekai. Setelah dilaksanakan koordinasi antara Kapolres Yahukimo dengan Dokter RSUD Dekai, korban atas nama Bripda Daniel Kiriho tersebut akan dirujuk ke RS Bhayangkara Jayapura dengan menggunakan pesawat Trigana Air. (KR)








21 komentar:

sisilia soway mengatakan...

STOP MIRAS

Karlo H Sahetapi mengatakan...

Mabuk bikin brutal maka STOP miras

Yosina Yapen mengatakan...

Tolong pak polisi razia pedagang miras saja

Yetinus Yikwa mengatakan...

minuman keras miras apapun namamu akan selalu membuat orang jadi lupa dan berbuat seenaknya sendiri

Agus k mengatakan...

Prihati saja,....

Carry Florenza oroh mengatakan...

Stop miras di tanah papua

Pratiwi mengatakan...

Salah siapa ?

Juladi wenda mengatakan...

Ketegasan aparat dan peran orngbyuâr

Anonim mengatakan...

Miras bikin ancur Papua ...tangkap sa yg jual miras itu

Enumbi mengatakan...

Itu lagi ...tong su bosan liat orang mabok

PAngki wenda mengatakan...

Bagai mana mau berpikir baik kalau mabuk terus

akila wenda mengatakan...

perlu adanya pelarangan bagi yang menjual minuman keras agar kejadian seperti in tidak terulang kembali

Musa Pekei mengatakan...

kita jaga diri kita jauhkana dari minuman keras yang tak berguna.

Elie Murib mengatakan...

tinggalkan miras yang trada manfaatnya bagi kita dorang

imeli supit mengatakan...

Betul dengan begitu tra da yang mabuk mabukan akibat minuman keras. setuju saya

Titus Murib mengatakan...

Mabuk mabukan aja bisanya. .

Denis kogoya mengatakan...

Itu sudah generasi muda yang bikin hancur di papua bisanya mabuk saja

Katiles mengatakan...

Razia dan tangkap sudah kasih jera pemabuk2 itu bikin resah saja. . .

Remondus mengatakan...

Gimana mau bawa papua maju, kerjanya mabuk trus. . .

Emanuel mengatakan...

Generasi muda pelajar tugasnya belajar, bukan bikin resah saja gimana ko mo bikin papua maju. . . .

Unknown mengatakan...

Beberapa kwn2 yg komentar tapi, sebaiknya menangkap penjual miras itu.